FAKTAREALITA.COM — KAMPAR. Gubernur Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Riau Kavilah Somarito, meminta Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos., MT mencopot kepala SDN 031 Tarai Bangun, Kampar Yulfina
Berdasarkan informasi dan investigasi, Selasa (24/6/25) sekitar pukul 17.30 WIB di rumah Yulfina Kepala SDN 031 Tarai Bangun, Kampar terlihat di teras rumah sekitar 4 orang tua yang diduga mendaftarkan anak nya melalui Yulfina.
Selain itu juga terlihat beberapa baju sekolah merah putih.
“Kita melakukan investigasi langsung ke rumah Kepala SDN 031 Tarai Bangun, Kampar, kita melihat langsung beberapa orang tua berkumpul di teras rumah dan terlihat mereka sedang menyusun-nyusun berkas, dan juga kita melihat tumpukan baju seragam merah putih” terang Gubernur LIRA Kavilah.
Selain itu, Gubernur LIRA Kavilah juga sempat berbincang kepada beberapa orang tua yang ada disana, menurut keterangan beberapa orang tua calon murid tersebut mengatakan bahwa mereka mengantarkan berkas – berkas untuk mendaftar dan juga uang untuk membeli seragam sekolah.
Menurut informasi yang dikatakan salah seorang orang tua calon murid yang meminta namanya tidak disebutkan bahwa untuk uang seragam sekolah yang dipatokkan berfariasi yakni 1,550,00 hingga 1,650,000. Dan uang baju harus lunas agar bisa mendaftar.
“Ada orang tua calon murid mengatakan bahwa, mereka disuruh beli baju seragam yang harganya bervariasi berkisar Rp1,5 juta hingga Rp1,65 juta,” tambah Kavilah yang akrab disapa vila.
Saat ditanyakan ke Kepala SDN 031 Tarai Bangun, iya mengatakan bahwa ibu-ibu yang ada disini mengantarkan berkas, dan pendaftaran murid baru secara online baru dibuka hari Senin mendatang.
“Mereka (orang tua calon murid) mengantarkan berkas, kalau untuk beli baju saya persilahkan beli dimana saja” ujar Gubernur LIRA menirukan ucapan Kepala SDN 031 Tarai Bangun.
Untuk sama-sama diketahui bahwa pendaftaran online untuk calon murid tingkat SDN belum dibuka.*